Revolusi PSSI - Sodorkan 7 Agenda

Pengunjukrasa Sodorkan 7 Agenda Revolusi PSSI


Tiba di komplek Gelora Bung Karno pukul 13.30 WIB, sekitar 100-aan suporter langsung keluar dari bus metromini dan berjalan menuju depan kantor PSSI. Dengan mengenakan atribut masing-masing, mereka terus bernyanyi dan meneriakkan yel-yel kecaman kepada PSSI.

Sekitar seratusan suporter dari berbagai daerah tiba di kantor kesekretariatan PSSI dengan membawa tujuh tuntutan agenda revolusi. Tak hanya menuntut, mereka juga mematok deadline perubahan.

Diungkapkan korlap aksi, Faizal, dari Aremania di depan kantor PSSI kompleks stadion Gelora Bung Karno, Selasa (25/3/2008) siang, pecinta sepakbola Indonesia mengaku sudah jenuh melihat kondisi PSSI saat ini. Dia mengklaim semua pengurus yang terlibat di dalamnya tidak memiliki hati nurani.

Karenanya mereka mengajukan tujuh tuntutan, antara lain pergantian ketua umum dan pengurus, peningkatan kinerja wasit dan profesionalisme panitia pertandingan, menata sistem kompetisi, standarisasi pemain asing, pembinaan suporter dan klub yang lebih baik dan terencana.

"Ada dua yang kami tawarkan dari draft reformasi itu, yaitu poin satu (pergantian pengurus) dan dua (peningkatan kinerja wasit)," ungkap Faizal seraya menambahkan bahwa yang banyak memantik masalah adalah pengurus dan wasit.

"Sebelum Juli, kami harap mereka (PSSI) harus bisa menyelesaikan masalah," tegas Faizal. Jika tidak? "Yah buat apa lagi ada aksi selanjutnya dan pantas jika Menegpora mempidanakan mereka," sambungnya.